PALU, HAWA.ID – Menteri Sosial Tri Rismaharini meninjau langsung lokasi di Desa Pakuli Utara, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah pada Rabu, (07/9/2022).

Ia melihat langsung kondisi warga terdampak . Di tempat itu, Mensos menyempatkan diri berkomunikasi dengan para pengungsi yang ada di tenda pengungsian serta melihat langsung kesiapan logistik yang ada di dapur umum.

“Tadi saya sudah mengunjungi lokasi terdampak di Sigi. Ada ratusan warga disana yang mengungsi,” kata saat ditemui usai mengunjungi lokasi .

Mensos mengatakan, kondisi medan di lokasi banjir Sigi karakteristik medannya berbeda dengan daerah lain. Olehnya itu Ia menyampaikan kepada Bupati Sigi dan Sekdaprov Sulteng untuk membuat lumbung-lumbung logistik di wilayah tersebut .

Sehingga, kata dia, ketika terjadi seperti ini, warga terdampak masih bisa survive karena mereka mempunyai buffer stock.

“Oleh karena itu saya minta kepada bupati dan sekdaprov Sulteng agar mempelajari karakteristik itu secara bersama sehingga kita selalu siaga menghadapi kondisi seperti ini,” tambahnya.

Risma juga menyarankan setempat menyiapkan tempat-tempat pengungsian yang aman bagi warga di wilayah tersebut. Sehingga, lanjut Risma, ketika terjadi hujan di wilayah tersebut warga sudah menghindari bencana di titik-titik yang aman yang sudah disiapkan.

Sedikitnya 662 jiwa terdampak bencana banjir yang disebabkan meluapnya Sungai Gumbasa di Desa Pakuli, Kecamatan Gumbasa, Kabupaten Sigi yang terjadi pada Senin (05/9/2022) sore hingga Selasa pagi, (06/9/2022).*/ECA