BOGOR, HAWA – Seorang bocah kelamin ganda asal Cibungbulang, Bogor, menjalani operasi penegasan identitas setelah tim medis menyatakan bahwa hasil tes kromosomnya 100 persen laki-laki. Bocah berusia 14 tahun bernama Tiara Aprilianti Putri ini tumbuh sebagai perempuan sejak lahir.

Ibunya, Sukarsih, membawa Tiara ke puskesmas pada Oktober 2024 untuk pemeriksaan kesehatan. Saat itu, dokter menemukan organ kelamin laki-laki yang belum berkembang sempurna. Pemeriksaan lebih lanjut pun dilakukan untuk memastikan kondisi tersebut.

Tim dari Polri di Jakarta menguji kromosom Tiara dan menyerahkan hasilnya pada 29 Desember 2024. Ayahnya, S, menyampaikan bahwa pihak kepolisian membacakan hasil resmi di hadapan keluarga. “Tes kromosom sudah keluar, dari Polres Bogor nganter ke Polsek waktu hari Selasa. Kami kumpul semua di ruangan Kapolsek.

“Petugas membuka segel hasil tes kromosom dari Polri Jakarta dan menyampaikan bahwa anak saya 100 persen laki-laki,” jelasnya.

Tiara telah menyelesaikan operasi tahap pertama. Prosedur tersebut menurunkan organ kelamin laki-laki dan menutup lubang kelamin perempuan. Tim dokter merencanakan dua tahap lanjutan untuk menyempurnakan proses ini.

Keluarga menghadapi kesulitan saat membiayai operasi yang memerlukan dana hingga puluhan juta rupiah. Ayahnya mencari bantuan agar Tiara bisa melanjutkan pengobatan. “Dari kecil memang perempuan, tapi akhirnya saya ajak periksa ke puskesmas dan dia mau. Kata dokter, ‘Ini sudah laki-laki, Bu’,” kata Sukarsih.

Meski menjalani proses medis yang berat, bocah kelamin ganda ini tetap ceria dan menunjukkan sikap berbakti kepada keluarga. Ibunya dan ayahnya sepakat untuk terus mendampingi hingga proses medis selesai.ECA