PALU, .ID – Komisi Pemilihan Umum () Kota Palu musnahkan 5.390 rusak sehari sebelum voting day di halaman Gudang Logistik GOR Siranindi Palu, Selasa (13/2/2024). Pemusnahan disaksikan pihak kepolisian dan komisioner Bawaslu Kota Palu.

Adapun yang dimusnahkan tersebut terdiri dari pemilihan presiden dan wakil presiden sebanyak 82 lembar termasuk yang rusak dan lebih. Surat suara anggota RI sebanyak 1.256 lembar, surat suara anggota DPD sebanyak 94 lembar, surat suara anggota Provinsi dapil kota Palu sebanyak 870 lebar.

Selanjutnya untuk kota Palu, dapil 1 sebanyak 201 lembar, dapil 2 sebanyak 107 lembar, dapil 3 sebanyak 2.393 lembar, dan dapil 4 sebanyak 387 lembar.  

Ketua Palu, Idrus mengatakan, berdasarkan berita acara nomor 141/PP.08-BA/7271/2024 tentang pemusnahan surat suara Pemilu tahun 2024 di kota Palu terdapat 5.390 surat suara yang dimusnahkan.

Menurutnya, kerusakan surat suara memang sejak awal pengiriman dan pabrikan, sehingga jumlahnya cukup banyak. Pemusnahan juga dilakukan lebih cepat dari target, dimana direncanakan pemusnahan dilakukan malam hari, karena distribusi sudah selesai di pagi hari sehingga sebelum semua tiba di TPS didahulukan dengan pemusnahan surat suara.

“Publik harus tahu tidak ada lagi surat suara lebih, dan yang tersisa hanya surat suara PSU yang memang telah dipersiapkan. Kami berdoa tidak ada lagi PSU di Pemilu 2024,” ujarnya.

Idrus menjelaskan bahwa surat suara rusak karena adanya noda tinta  yang bisa mempengaruhi pemilih untuk memilih peserta pemilu, sehingga walaupun nodanya kecil, sedang atau besar dinyatakan tidak bisa dipakai dan hal itu juga sudah disaksikan Bawaslu dan sendiri.LIA