adalah nama yang memiliki makna yang dalam dalam sejarah agama dan kebudayaan. Dalam tradisi , adalah istri pertama AS, yang dianggap sebagai semua manusia.

Namun, tidak hanya dalam konteks agama, nama Hawa juga telah meresap ke dalam budaya populer dan bahasa sehari-hari, menjadi dari perempuan, femininitas, dan asal-usul manusia.

Al-Qur’an menyebutkan, kisah Hawa dalam beberapa ayat yang menggambarkan penciptaannya bersama-sama dengan AS sebagai pasangan manusia pertama di bumi.

Ayat-ayat tersebut mencerminkan pentingnya peran Hawa dalam kehidupan manusia, baik sebagai mitra hidup AS maupun sebagai yang melahirkan keturunan manusia.

Salah satu ayat yang merujuk pada penciptaan Hawa adalah Surah Al-Baqarah (2:35), di mana Allah SWT berfirman:

“Dan Kami katakan: “Hai Adam, diamilah kamu dan istrimu surga itu, dan makanlah sepuas-puasnya, tetapi janganlah kamu dekati pohon ini (pohon khuldi), karena jika kamu dekati pohon itu, niscaya kamu termasuk orang-orang yang zalim

Ayat ini menegaskan peran Hawa sebagai mitra hidup Adam dan sebagai bagian dari ciptaan Allah yang dimuliakan.