JAKARTA, HAWA Film horor Final Destination Bloodlines Indonesia akan tayang di bioskop pada Rabu (14/5).

Warner Bros. Indonesia mengonfirmasi film ini hadir tanpa sensor, menampilkan versi asli dengan durasi 1 jam 50 menit. Film ini memiliki Rating D17+ karena adegan kekerasan dan horor.

Film ini merupakan sekuel keenam dari waralaba Final Destination. Cerita berpusat pada Stefanie, mahasiswi yang mengalami mimpi buruk berulang tentang kematian keluarganya. Ia kembali ke kampung halaman untuk mencari orang yang dapat menghentikan siklus kematian tersebut.

Kaitlyn Santa Juana memerankan Stefanie, bersama Teo Briones, Richard Harmon, dan Tony Todd sebagai William Bludworth.

Sutradara Zach Lipovsky dan Adam Stein mengarahkan film ini, dengan naskah dari Guy Busick dan Lori Evans Taylor. Produksi oleh New Line Cinema menjanjikan pengalaman horor khas waralaba, termasuk adegan kematian yang rumit.

Trailer resmi, rilis pada 25 Maret 2025, menampilkan ketegangan seperti pecahan kaca dan kecelakaan tragis, meningkatkan antusiasme penggemar Final Destination Bloodlines Indonesia.

Penayangan di Indonesia mendahului rilis global pada 16 Mei 2025. Bioskop seperti XXI, CGV, dan Cinepolis menyediakan format IMAX dan standar. Sneak preview tersedia pada 9–10 Mei di beberapa lokasi.

Tony Todd, yang kembali sebagai Bludworth, memberikan dimensi baru pada karakternya. Peran ini menjadi penampilan terakhir aktor yang meninggal pada November 2024.

Selain itu, penggemar dapat menantikan pengungkapan latar belakang Bludworth, menambah kedalaman cerita Final Destination Bloodlines Indonesia.

Film ini menandai kembalinya waralaba setelah 14 tahun sejak Final Destination 5 pada 2011. Produksi sempat tertunda akibat pandemi dan mogok kerja Hollywood 2023, tetapi syuting selesai pada Mei 2024 di Vancouver.

Penggemar horor juga dapat menantikan pengalaman menegangkan tanpa potongan adegan di bioskop Indonesia.LIA