CUPERTINO, HAWA – Harga iPhone 17 Pro Max diperkirakan akan melonjak drastis menyusul pengumuman tarif impor baru di Amerika Serikat oleh Presiden Donald Trump, yang mulai berlaku pada 9 April 2025.
Berdasarkan informasi terbaru, model dengan penyimpanan 1TB bisa mencapai sekitar $2.300, naik signifikan dari harga saat ini yang $1.599 untuk iPhone 16 Pro Max.
Kenaikan ini disebabkan oleh tarif impor sebesar 43% yang akan memengaruhi produk teknologi, termasuk perangkat Apple.
Apple diperkirakan akan meluncurkan iPhone 17 Pro Max pada September 2025, sesuai jadwal tahunan perusahaan yang biasanya jatuh antara tanggal 11 hingga 13 September.
Perangkat ini akan menggunakan chip A19 Pro berbasis teknologi 3nm dari TSMC, dengan RAM yang ditingkatkan menjadi 12GB dari sebelumnya 8GB.
Kamera telephoto juga akan ditingkatkan menjadi 48MP dari 12MP, mendukung zoom optik hingga 3.5x.
Dari sisi desain, iPhone 17 Pro Max tidak akan mengalami perubahan besar dibandingkan pendahulunya.
Bodi tetap menggunakan material titanium, meskipun ada rumor tentang penggunaan aluminium dan kaca di bagian belakang.
Ketebalan bodi diperkirakan bertambah menjadi 8,725mm untuk mendukung baterai yang lebih besar.
Fitur lain yang diantisipasi termasuk perekaman video 8K, meningkat dari kemampuan 4K pada model sebelumnya.
Layar Super Retina XDR berukuran 6,9 inci juga akan tetap hadir.
Ada pula spekulasi bahwa iPhone 17 Pro Max mungkin berganti nama menjadi “iPhone 17 Ultra” sebagai strategi Apple untuk pasar premium.
Di India, harga belum pasti, tetapi diperkirakan akan mengikuti tren kenaikan global.*/LIA
